6 Langkah TERUJI Monetisasi Blog Berbahasa Indonesia Untuk Pemula
Semakin hari semakin sering saya mendapatkan pertanyaan yang sama: "Mas
Medhy, sebenarnya bagaimana sih caranya dapat uang dari ngeblog? Saya
bingung harus mulai dari mana. Bisa nggak dijelaskan secara ringkas dan
langkah demi langkah?"
Ini pertanyaan klise namun terbukti selalu menjadi momok bagi mereka yang baru terjun di dunia make money from blogging.
Banyaknya informasi yang tersebar di internet ternyata tidak selalu
membantu. Seringkali, informasi yang terlalu banyak justru malah membuat
bingung. Mana yang benar? Mana yang bisa dipercaya? Mana yang harus diikuti?
Akibatnya, tidak semua orang bisa menemukan dari titik mana harus memulai untuk mendapatkan penghasilan dari blog.
Artikel praktis ini secara khusus saya tulis untuk mereka yang benar-benar masih baru, masih "newbie", di dunia make money from blogging. Masih baru, artinya BELUM terjun sama sekali di dunia blogging for money dan BELUM
pernah mendapatkan uang dari aktivitas blogging. Jika Anda termasuk
kelompok tersebut, silahkan membaca dan tidak ada salahnya mem-bookmark
halaman ini. Dan bagi Anda yang sudah tidak termasuk kelompok yang saya
maksud, tidak perlu membaca artikel ini. Saya yakin Anda sudah berada
di jalan yang tepat untuk menghasilkan uang dari blog Anda.
So, let's get start now!
For Beginners:
6 Langkah TERUJI Monetisasi Blog Berbahasa Indonesia
1. MENENTUKAN NICHE/CERUK
Jika
Anda harus menulis untuk rentang waktu yang panjang (misalnya 6 bulan),
kira-kira topik apa yang Anda ingin tulis? Olahraga? Hiburan? Politik?
Teknologi?
Kenapa menyukai topik blog menjadi penting?
Pertama, karena jika Anda menyukai apa yang Anda tulis di blog Anda, maka kemungkinan besar Anda akan bertahan lebih lama di dunia make money from blogging.
Kedua,
karena jika Anda menyukai apa yang Anda tulis di blog Anda, maka
pembaca blog Anda akan bisa melihat semangat Anda di dalam
artikel-artikel Anda. Akan sulit meyakinkan pembaca blog Anda jika Anda
sendiri tidak yakin dengan apa yang Anda tulis di blog Anda. Selain itu,
hemat saya, pendekatan niche blogging sampai saat ini terbukti masih lebih baik ketimbang general blogging untuk menghasilkan uang dari blog. Alih-alih menulis apapun yang sedang happening di sekitar kita, akan lebih baik apabila kita menulis secara terfokus satu topik yang kita minati.
Bagaimana cara menentukan niche/ceruk blog?
Berikut adalah 4 langkah sederhana menentukan niche/ceruk untuk blog:
1. Pilih Topik Umum
Tidak
perlu mulai dari nol. Saat ini terdapat cukup banyak situs atau portal
yang bisa Anda amati dan manfaatkan sebagai patron. Ambil contoh
Kompas.com. Di halaman Kompas.com, Anda akan menemukan kategori
berdasarkan topik-topik umum seperti Olahraga, Hiburan, Bisnis dan
Keuangan, Teknologi, Female, Otomotif dan lain-lain. Dengan memanfaatkan
kategori-kategori tersebut, mana topik yang paling Anda minati? Pilih
salah satu dan kemudian tulis di selembar kertas.
Misalnya Anda memilih topik "Olahraga".
2. Persempit Topik Anda
Pertanyaan
berikutnya adalah: olahraga apakah yang paling Anda sukai? Basket?
Sepakbola? Tinju? Sumo? Katakanlah Anda memilih Sepakbola. Sepakbola
yang mana? Liga Inggris? Liga Italia? Atau Liga Indonesia? Jika Anda
misalnya memilih "Liga Inggris", topik tersebut masih bisa dipersempit
lagi dengan memilih "Liga Utama Inggris" (atau Premier League). Dengan
kata lain, setelah menemukan topik umum yang Anda minati, langkah
berikutnya yang harus Anda lakukan adalah mempersempit topik umum
tersebut. Hemat saya, semakin sempit dan terfokus topik yang Anda pilih
akan semakin baik. Sekali lagi, pilih salah satu dan kemudian tulis di
selembar kertas.
Misalnya Anda memilih "Liga Utama Inggris".
3. Riset Topik
Setelah
Anda mempersempit topik, langkah selanjutnya adalah melakukan riset
topik yang telah Anda pilih. Riset topik dimaksudkan untuk mendapatkan
informasi tentang tingkat persaingan topik, terutama yang muncul sebagai
hasil pencarian search engine,
banyak sedikitnya hasil pencarian dan kata-kata kunci yang berkaitan
dengan topik yang Anda pilih. Dengan mengetahui tingkat persaingan,
banyaknya hasil pencarian di search engine
dan kata kunci yang berkaitan dengan topik yang Anda pilih, maka
kesempatan untuk menguasai pangsa niche/ceruk blog Anda akan semakin
besar. Meskipun tidak sepenuhnya bisa menggambarkan topik yang Anda
pilih, Anda bisa memanfaatkan fitur keyword research Google Adwords untuk keperluan riset topik Anda.
REKOMENDASI:
Sebuah artikel yang saya tulis tentang tips-tips mendapatkan ide bisnis internet (termasuk blog) dan review e-book Instant Internet Business Ideas yang ditulis oleh Mas Cosa Aranda.
#2) 10 Alasan Kenapa Niche Blogging Lebih Menguntungkan (Rating 4)
Sebuah
artikel yang saya tulis mengenai alasan kenapa sebagian besar blog
besar dalam daftar Top 100 Blogs Technorati memilih pendekatan niche blogging dan kenapa niche blogging lebih menguntungkan ketimbang general blogging.
#3) 6 Ciri Nama Domain Yang Layak Anda Pilih (Rating 4)
Sebuah artikel tamu di Blogguebo.com yang mengupas tuntas tentang cara-cara memilih nama domain untuk blog Anda.
2. MEMBANGUN BLOG
Setelah
Anda siap dengan niche/ceruk apa yang akan Anda tekuni, sekarang
saatnya untuk mulai membangun blog Anda. Jika Anda benar-benar masih
baru mau membuat blog Anda yang pertama, tidak ada salahnya membuat blog
nir-bayar, seperti Blogger.com atau Wordpress.com. Diantara banyak
platform blog, kedua platform ini boleh dibilang yang paling populer dan
mudah digunakan. Hemat saya, jika Anda masih baru belajar membuat blog
untuk keperluan make money from blogging,
menggunakan Blogger adalah pilihan yang lebih masuk akal dibanding
menggunakan Wordpress. Kenapa? Karena Wordpress (yang nir-bayar alias
gratis) tidak bisa diotak-atik untuk keperluan menghasilkan uang dari
blog. Sebaliknya, Blogger memiliki fitur-fitur monetisasi yang
siap-pakai untuk digunakan (termasuk Google Adsense). Namun demikian,
setelah Anda memiliki cukup dana, lebih bijak apabila Anda segera
membangun blog dengan domain dan hosting mandiri Anda sendiri (tidak
lagi menggunakan domain berekstensi blogspot.com atau wordpress.com).
Blog dengan domain dan hosting mandiri, selain terkesan lebih
profesional, juga akan memudahkan Anda untuk memilih model monetisasi.
Jika Anda telah siap dengan dana yang cukup, membeli domain (seharga
$9,5 untuk setahun) dan hosting (dengan layanan dan harga bervariasi)
adalah sebuah investasi yang layak dilakukan.
REKOMENDASI:
#1) Tour: Apakah Blog Itu (Rating 4)
Sebuah artikel resmi tentang pengenalan blog dan cara membuat blog dengan platform Blogger yang dibuat oleh Tim Blogger.
#2) New to Wordpress: Where to Start (Rating 4)
Sebuah artikel resmi tentang cara membuat blog dengan platform Wordpress yang dibuat oleh Tim Wordpress (dalam bahasa Inggris).
#3) Hostgator (Rating 5)
Layanan
hosting berkualitas namun tetap dengan harga yang terjangkau. Saya
merekomendasikan Hostgator bagi Anda yang benar-benar ingin serius
menekuni aktivitas blogging.
#4) Go Blog Premium Theme (Rating 5)
Theme
premium untuk Wordpress yang bisa dikustomisasi dan sangat mudah
digunakan bagi blogger pemula yang ingin segera menghasilkan uang dari
blog.
3. MENULIS ARTIKEL PILAR
Apa
itu artikel pilar? Secara sederhana, artikel pilar adalah sebuah
artikel, biasanya panjang dan terstruktur, yang berisi informasi
berharga atau rujukan utama yang sangat bermanfaat, yang dipublikasikan
di blog. Sebuah artikel pilar seringkali tidak terikat waktu dan akan
selalu dibaca oleh mereka yang membutuhkannya. Selain itu, artikel pilar
juga memiliki peranan penting untuk membangun otoritas dan menarik
traffic pengunjung ke blog Anda. Jika Anda ingin serius menekuni
aktivitas blogging for money, hemat saya, setidaknya Anda harus menulis minimal 5-10 artikel pilar di blog Anda.
Apa saja jenis artikel pilar yang bisa Anda tulis?
1. Tips dan Trik -- apa tips-tips dan trik yang bisa Anda berikan untuk membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi pengunjung blog Anda?
2. Panduan Tutorial -- langkah demi langkah panduan praktis bagaimana melakukan sesuatu akan sangat bermanfaat bagi para pengunjung blog Anda.
3. Tanya dan Jawab -- pertanyaan apa saja yang bisa Anda jawab untuk membantu pengunjung blog Anda?
4. Studi Kasus --
Anda juga bisa menuliskan studi kasus tertentu yang secara sengaja Anda
lakukan untuk membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi pembaca blog
Anda.
5. Sumber Rujukan
-- Anda tidak perlu menulis sendiri artikel pilar, namun cukup dengan
merangkum artikel-artikel berbobot dari pelbagai sumber (tentu dengan
link-tautan) tentang suatu topik tertentu dan menampilkannya di halaman
blog Anda.
REKOMENDASI:
#1) Pilar CTPM: Kunci Monetisasi Blog (Content - Bagian 1) (Rating 5)
Sebuah
artikel dari 4 seri artikel yang saya tulis mengenai pentingnya konten
blog dan bagaimana memaksimalkan konten blog untuk menghasilkan uang.
#2) E-book Kamus Istilah Blogger (Rating 5)
Sebuah
e-book berbentuk kamus istilah yang saya tulis untuk memudahkan Anda
memahami istilah-istilah blogging sebelum Anda terjun ke dunia make money from blogging. E-book gratis ini telah diunduh sebanyak lebih dari 1500 kali pengunduhan di Ziddu.com.
4. MELAKUKAN OPTIMASI SEO DAN SMO
Membangun blog adalah satu hal, namun apakah blog Anda kemudian mudah dicari melalui search engine adalah hal lain. Jika blog Anda tidak mudah ditemukan melalui search engine,
maka bisa dipastikan jumlah pengunjung pun akan terbatas. Harus diakui,
kanal terbesar pengunjung blog saat ini berasal dari hasil pencarian search engine (seperti Google atau Yahoo). Karena itulah pada langkah keempat ini, optimasi search engine (SEO) dan optimasi social media (SMO) adalah dua hal WAJIB yang harus Anda prioritaskan jika ingin mendulang uang dari blog Anda.
Apa itu SEO? Apa itu SMO?
Secara sederhana SEO atau search engine optimization
adalah teknik-teknik optimasi yang dilakukan untuk memaksimalkan posisi
ranking sebuah situs atau blog di mata mesin pencari. Semakin tinggi
posisi ranking sebuah blog dimata mesin pencari, misalnya Google, maka
semakin besar peluang mendapatkan traffic pengunjung dalam jumlah besar. Sementara itu, secara sederhana SMO atau social media optimization adalah strategi promosi online yang dilakukan dengan fokus mengoptimalkan tools dan platform social media (misalnya Facebook, Twitter, Digg).
Dengan
melakukan optimasi SEO dan SMO maka kini blog Anda sudah siap untuk
bersaing mendapatkan traffic pengunjung melalui mesin pencari dan
sekaligus social media.
REKOMENDASI:
#1) Cosa Aranda's Panduan 28 Hari Menguasai SEO (Rating 5)
Sebuah handbook berkelas tentang SEO yang ditulis oleh Mas Cosa Aranda berdasarkan pengalaman pribadi. WAJIB dibaca.
#2) Cosa Aranda's SEO: Complete Guide for Wordpress (Rating 5)
Sebuah
e-book mengenai SEO yang ditulis Mas Cosa Aranda bagi Anda yang ingin
menguasai SEO tanpa harus bersusah payah mencari rujukan terpercaya.
#3) 10 Kunci Aplikasi Social Media Optimization (SMO) (Rating 4)
Sebuah artikel yang saya tulis secara khusus mengenai bagaimana melakukan optimasi SMO.
5. MEMPROMOSIKAN BLOG
Apakah untuk mendapatkan ratusan bahkan ribuan pengunjung blog cukup hanya dengan melakukan optimasi SEO dan SMO saja?
TIDAK.
Hemat
saya, hanya melakukan optimasi SEO dan SMO saja tidak cukup. Itu baru
separuh jalan. Dengan kata lain, Anda tetap harus mempromosikan blog
Anda, mulai dari cara yang paling sederhana dan gratis (misalnya dengan
meninggalkan komentar di blog lain dengan menggunakan identitas nama
blog Anda), hingga yang paling kompleks dan berbayar (misalnya dengan
memanfaatkan jaringan iklan Google Adwords).
Semakin
bagus strategi promosi yang Anda lakukan, maka tentu semakin besar
peluang paparan blog Anda di dunia maya dan pada gilirannya semakin
banyak pula orang yang akan mengunjungi blog Anda. Hasilnya: traffic meningkat, penghasilan blog Anda pun akan meningkat.
REKOMENDASI:
#1) 10 Tips Guerilla Marketing Untuk Blog Anda (Rating 5)
Sebuah artikel yang saya tulis mengenai bagaimana melakukan teknik promosi blog dengan cerdas meskipun budget terbatas.
#2) 10 Cara Mudah Mempromosikan Blog Melalui Facebook (Rating 5)
Sebuah artikel mengenai trik-trik mempromosikan blog dengan memanfaatkan fitur-fitur Facebook.
#3) 7 Cara Cerdas Meningkatkan Jumlah Pelanggan RSS (Rating 4)
Sebuah artikel berdasarkan pengalaman saya mengenai bagaimana meningkatkan dan mempromosikan blog lewat RSS Feed.
#4) 5 Alasan Kenapa Saya Menggunakan Twitter (Rating 3)
Sebuah artikel review mengenai manfaat Twitter untuk blog Anda.
6. MEMILIH MODEL MONETISASI
Langkah
terakhir yang tentu harus Anda lakukan untuk mendapatkan uang dari blog
Anda adalah: memilih model monetisasi untuk blog Anda. Setelah blog
Anda memiliki jumlah pengunjung yang cukup signifikan dan stabil (berapa
jumlahnya bisa sangat relatif), maka Anda sudah bisa mulai menentukan
program apa yang akan Anda gunakan untuk membuat blog Anda bisa
menghasilkan uang secara kontinyu. Ada banyak model dan program
monetisasi yang bisa Anda pilih, mulai dari yang paling mudah (misalnya
PPC, dimana Anda tinggal meng-copy paste kode iklan di blog Anda) sampai yang membutuhkan keahlian khusus (misalnya membuka membership site).
"Kapan saya bisa mulai melakukan monetisasi blog?"
Ada
beragam pilihan. Anda bisa mulai melakukan monetisasi blog segera
setelah blog Anda selesai dibuat. Atau, Anda juga bisa memilih untuk
mulai memonetisasi blog Anda setelah jumlah pengunjung blog Anda cukup
banyak dan stabil. Pilihan ada di tangan Anda sepenuhnya. Namun, hemat
saya, akan sangat lebih aman apabila Anda terlebih dahulu melakukan ke-5
langkah diatas sebelum melakukan monetisasi untuk blog Anda.
Setelah
melakukan monetisasi, maka kini Anda sudah siap untuk menghasilkan uang
dari blog Anda. Sembari terus mengelola blog yang telah Anda bangun,
evaluasi hasil yang Anda peroleh dan lakukan tindakan-tindakan perbaikan
bilamana diperlukan.
REKOMENDASI:
#1) 13 Cara Mendulang Uang Dengan Blog Bahasa Indonesia (Rating 5)
Sebuah artikel komprehensif yang saya tulis (dengan 1200+ komentar) mengenai model-model monetisasi blog berbahasa Indonesia.
#2) Formula Bisnis (Rating 5)
Sebuah produk yang akan memandu Anda menciptakan dan menjual produk informasi (e-book, video-audio, software) di blog Anda. PERHATIAN:
setelah membeli produk ini Anda HARUS tetap melakukan sesuatu:
menciptakan produk, membangun kanal pembeli, berpromosi dan lain
sebagainya. Diperlukan kerja keras. Tidak ada jalan pintas.
#3) 7 Tips Menjalankan Program Affiliasi Dengan Blog Pribadi (Rating 4)
Sebuah artikel yang mengupas tuntas trik-trik menghasilkan uang dengan program affiliasi.
#4) 6 Langkah Membuat Blog Review Produk (Rating 3)
Sebuah artikel yang mengupas tips-tips membuat blog review produk untuk menghasilkan uang dari blog Anda.
--------------------------------------------------------
Itulah
6 langkah teruji yang bisa Anda segera lakukan jika Anda ingin mulai
menghasilkan uang dari blog Anda. Namun demikian, keenam langkah diatas
hanya akan tinggal menjadi "teori kosong" jika Anda sekedar membaca dan
tidak melakukan apa-apa.
Do act now!
Waktu terus berjalan. :)
Jadi,
segera bertindak. Lakukan keenam langkah diatas dengan benar dan
insyaallah Anda akan mulai merasakan nikmatnya mendapatkan uang dari
aktivitas blogging.
Happy blogging and make money from blogging!
P.S.: Anda BEBAS berbagi artikel ini melalui Facebook, Twitter, email atau platform social media lainnya dengan memanfaatkan tombol social media sharing di bagian bawah artikel ini.
No comments: